Minggu, 03 Mei 2015

Air Terjun Bawah Laut di Samudra Hindia

Ada 'Air Terjun' Bawah Laut di Samudra Hindia! 



  Siapapun yang melihat gambar pulau tersebut pasti terheran-heran. Pulau Mauritus yang berada samudra hindia, tepatnya 1200 mil sebelah tenggara Afrika mengebohkan orang-orang dengan fenomena Air Terjun Bawah laut yang tertangkap oleh kamera dari angkasa.
Tentu saja tidak mungkin ada air terjun sungguhan di bawah laut. Air terjun ini sebenarnya merupakan  ilusi optik. Ilusi yang memperlihatkan seakan terdapat air terjun di dalam laut. Ilusi optik ini pertama kali terlihat melalui foto satelit dari Google Earth.

Fenomena langka ini terjadi akibat limpasan sedimen lumpur dan pasir pantai yang terbawa ombak ke sisi lautan yang lebih dalam. Pulau Mauritus masih terbilang baru, maka formasi yang menciptakan lereng bawah laut masih tampak jelas.
Air terjun bawah laut ini baru akan tampak jika kita melihat dari sudut pandang tertentu, seperti dari udara. Bila dilihat dari sudut lain, hanya menciptakan gradien warna pasir dari putih, hijau, kemudian biru. Menurut Google Earth Blog, daerah limpasan sebenarnya hanya berkedalaman 10-20 meter.

Tidak hanya pemandangan bawah lautnya saja yang menakjubkan. Pulau Mauritis juga memiliki pantai yang indah serta monolit Le Morne Brabant dengan puncak yang tingginya mencapai 556 meter. Keseluruhan pulau ini pun diakui oleh UNESCO sebagai Situs Warisan Dunia.


sumber:dreamersradio.com

Rumah Bagi Ratusan Kelinci, Pulau Di Jepang Ini Menarik Wisatawan



Di kejar anjing mungkin sudah biasa, tapi bagaimana kalau dikejar-kejar kelinci? Jepang, seakan tak cukup dengan berbagai keunikan yang ada, ternyata memiliki pulau yang dipenuhi oleh ratusan kelinci. Kelinci-kelinci lucu itu cenderung akan mengikuti manusia kemanapun kita pergi.
Pulau Okunoshima yang berada di laut timur perfektur Hiroshima saat ini terkenal dengan sebutan ‘Usagi Jima’ atau Pulau Kelinci karena pulau kecil ini menjadi rumah bagi ratusan kelinci liar. Sekitar 700 ekor kelinci hidup berdampingan dengan warga sekitar.
Rumah Bagi Ratusan Kelinci, Pulau Di Jepang Ini Menarik Wisatawan
Pulau ini dulunya adalah tempat pembuatan gas beracun pada Perang Dunia II. Konon, ratusan kelinci di bawa ke pulau ini untuk menjadi bahan percobaan gas beracun tersebut. Meskipun, telah dilaporkan semua kelinci sudah mati ketika produksi gas beracun berhenti, ada yang meyakini beberapa kelinci dibebaskan sebelum perang berakhir.

Namun, beberapa sumber mengatakan kelinci-kelinci tersebut awalnya dibawa oleh pelajar yang sedang dalam study tour pada tahun 1971. Dengan pulau yang kemudian bebas dari hewan predator, bahkan kucing dan anjing pun dilarang, membuat kelinci dapat berkembangbiak dengan baik dan cepat.

Menariknya adalah, sumber air dan beberapa bahan bakar di pulau tersebut masih sangat beracun dan berbahaya untuk di konsumsi selama Perang Dunia. Tapi, entah bagaimana kelinci-kelinci tersebut dapat bertahan hidup sampai sekarang.
Dari manapun asal muasalnya, pulau kelinci ini kini menjadi daya tarik wisatawan, khususnya pecinta kelinci. Di pulau Okunoshima juga terdapat museum gas beracun yang bisa kamu kunjungi, lho.

sumber: dreamersradio.com